Surat Tugas Partai Demokrat dikabarkan turun ke Edy Iswahyudi, ini kata Sugiri Sancoko

Ponorogo – Puolitik.com

Surat Tugas Partai Demokrat untuk Pilkada 2020 dikabarkan turun ke politisi Edy Iswahyudi.

Hal itu disampaikan oleh sumber yang dapat dipercaya, namun menurut sumber tersebut, surat tugas bukanlah rekomendasi resmi dari Partai Demokrat untuk mendukung atau mengusung pasangan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam pemilihan Kepala Daerah Ponorogo tahun 2020. Itu adalah langkah awal untuk menjalin koalisi sebelum DPP Partai Demokrat merekomendasi pasangan yang diusungnya dalam Pilkada tahun ini.

Tentang hal itu, Sugiri Sancoko, yang juga politisi Partai Demokrat menyampaikan bahwa dirinya tidak boleh menanggapi surat tugas yang dikabarkan tersebut. “Pertama saya tidak boleh menanggapi surat tugas, karena ada atau tidaknya saya tidak tahu,” ucap Sugiri Sancoko, Rabu (01/07/2020).

Kepada Puolitik.com, Sugiri juga menyebutkan bahwa dirinya adalah kader terendah di Partai Demokrat. “Sehingga untuk mengkritisi atau bicara keputusan partai atau apapun itu bukan tugas saya, tugas saya adalah bagaimana menyakinkan partai yang saya cintai untuk saya berikhtiar kembali berfastabiqul khoirot untuk Ponorogo kedepan yang lebih baik, ini tugas saya,” Ungkap Sugiri Sancoko.

Menjadi wewenang DPP Partai Demokrat apakah percaya atau tidak. “Untuk itu saya tidak berani untuk memohon, mengkritisi apalagi mencoba untuk mendalami, biarkan itu menjadi ruang DPP, saya pikir DPP memiliki instrumen yang cukup kuat untuk melihat fakta di Ponorogo, DPP jauh memiliki alat yang hebat untuk itu,saya patuh apapun yang menjadi keputusan partai yang kami cintai,” terang Sugiri Sancoko.

Sugiri Sancoko juga tetap bersemangat untuk terus bergerak. “Saya bergerak itu bukan karena syahwat, bukan karena nafsu, bukan karena ambisi, namun saya bergerak karena memang harus terus bergerak untuk berikhtiar untuk memberikan keyakinan kepada masyarakat Ponorogo bahwa ada masa depan, ada perubahan, ada perbaikan, ada ekonomi kerakyatan, ada kebersamaan Ponorogo butuh sesuatu yang elok, yang merakyat dan itu harus dilakukan untuk duduk bersama, ini adalah cita-cita yang sempat tertunda dan ini yang akan kami penuhi.”Pungkas Sugiri Sancoko. (Wan)